Pada umumnya, setiap orang selalu mempersoalkan tentang status istri tua dan istri muda. Dari segala sudut dan pandang, dan selalu saja menyudutkan posisi masing-masing status mereka.
Mengapa harus menjadi gunjingan, disaat seorang wanita menjadi istri muda dari seorang lelaki yang telah bersuami. Wanita manapun pastinya tak rela diduakan cintanya, walau mereka tahu lelaki yang menjadi pilihannya itu telah beristri. Mereka pun menjerit dengan ketentuan takdir untuknya, harus membagi dengan wanita lain. Tapi semua harus diterimanya. Walau mungkin harus menyakiti wanita lain dengan caranya itu.
Mengapa istri tua, terkadang fitnah besar baginya, disaat cintanya harus dibagi dengan wanita lain. Sedangkan pengorbanan hatinya begitu besar, dengan hati tersayat. Segala fitnah pun menghujamnya pilu, dari semua sisi.
Padahal, dimata Allah status mereka sama, hamba yang diutus selalu untuk beriman kepadaNYA. Tiada beda, tiada jauh. Tetap mereka adalah manusia biasa, yang tak memiliki kekuatan dan kemampuan, hanya dengan kekuatan-NYA lah mereka kuat dan mampu menjalaninya.
Lebih bijak, mungkin dengan sebutan “ Istri terlebih dahulu” untuk istri tua, “Istri setelahnya” untuk istri muda. Mungkin dengan sebutan bijak seperti itu, akan terasa indah terdengar.
Indahnya dunia bila semua orang memandang poligami bukanlah aib yang selalu menjadi gunjingan untuk para pelakunya, terlalu berliku peran yang harus mereka jalani, dan terlebih baik hindari poligami bila tak ada kekuatan untuk itu. Karena dalam poligami ada fitnah yang selalu meliputinya. Suatu anugerah besar bila para pelaku mampu menjalaninya dengan sehat, kedamaian, keadilan dan penuh kasih sayang. Subhanallah…
Msh bingung mbak mau koment apa. He he.. . Titip doa aj deh smg mbak slalu diberkahi olehNya.
BalasHapusjadi pengen poligami, he he he ....
BalasHapusAku gak sanggup menjalaninya.. karena aku masih egois mbak... hehehe
BalasHapusSepertinya kita memang harus selalu meletakkan persoalan dengan sudut pandang yang tepat dan tentu saja benar...
BalasHapusMengenai pligami, kayaknya saya termasuk "calon suami' yang setia deh, jadi sulit mendua. hehe. kaburrrr...
Kl mnrt sy (yg msh sgt bodoh ini)poligami mgkn mmg bukan aib,krn di Indonesia dg mendasarkan pd kebolehan oleh agama bg pelakunya, poligami sdh merupakan hal yg biasa di masyarakat. Hanya membayangkan aja, dlm hal ini posisi istri disitu sgt berat krn harus extra sabar, extra lapang dada, menyaksikan suami membagi cinta dg wanita lain seumur hidupnya. Smg para istri yg dipoligami, mendapatkan kesabaran itu dan memperoleh kebahagiaan yg sama dg istri2 bahagia lainnya. assalamu'alaikum mbak :)
BalasHapusSubhanallah, semoga kebahagiaan selalu menyertai mbak Latifah! Amin!
BalasHapusPoligami, dengan segala pro-kontranya, adalah ketetapan Allah. Perlu keluasan hati bagi semua orang yang terlibat didalamnya, tidak semata para istri, melainkan pula kebijaksanaan suami.
BalasHapusSaya selalu salut kepada para istri yang hidup dalam rumahtangga poligami. Allah telah menyiapkan surga yang indah di sela seluk-beluk persoalan rumahnya.
Doa saya selalu buat Ateh, semoga Allah melapangkan jalanNya dan menghimpunkan segala kebaikanNya untuk Ateh dan keluarga. Amiiin
org yg sangat tersakiti yaitu istri tua,..ap lg kl dia tak rela di madu...salam kenal sis,..
BalasHapusNo Comment buat Postingan Ini...
BalasHapusOia Apa kbr Mbak?
semoga diberikan kesabaran dan kekuatan untuk para istri tua ya mba,...!
BalasHapusuntuk istri muda,...? no comment !
Subhanallah.. suatu keistimewaan bila terdapat keharmonisan antara tua dan muda.. :D
BalasHapusSubhanalloh...Sebuah surga di depan mata ketika seorang istri ikhlas untuk dipoligami...
BalasHapusPoligami Yesss ! Adil yang dimaksud dalam penafsiran poligami adalah proporsional. Berbahagialah bagi yg mampu mengamalkannya.
BalasHapusPostingannya luar biasa, i like it.
Dzadjakillah khairan saudariku :)
Saya setuju dengan kalimat terakhir Mbak..."Suatu anugerah besar bila para pelaku mampu menjalaninya dengan sehat, kedamaian, keadilan dan penuh kasih sayang. Subhanallah…"
BalasHapusSalam hangat selalu.
Meskipun tidak ada yang menginginkan para wanita menjadi istri tua, tapi jika sudah takdir jalannya untuk di poligami oleh sang suami.." anugrah besar bila para pelaku menjalaninya dengan sehat, kedamaian , keadailan serta penuh kasih sayang..karna itu yg sangat diperlukan
BalasHapusdisaat cintanya harus dibagi dengan wanita lain, itulah saat terberat untuk dlalui. Sebuah nilai pengorbanan yang begitu besar dihadapkan pada pilihan yang begitu berat.
BalasHapusSemoga kebahagiaan selalu terlimpah buat mereka. Segala fitnah akan berubah harum kelak di 'sana'.
Semoga kabar ateh baik selalu.
bagus info.a. . . Kunjung balik ya
BalasHapusdengan bbrapa hal Qta hrus bnyak brpkir, yang mna dtik2 ni bnyak orang yang sudah mlpakan hal itui.
BalasHapussemoga terus diberi kekuatan hati mbak
BalasHapuseh iya saya sudah lihat blognya memang copy paste semua gambarnyapun ia begini mbak bikin anti klik kanan saja tutorialnya minta di kang enes, saya akan beritahu dia dengan baik-baik mbak supaya jangan copy paste lagi
Banyak orang menolak dan merendahkan poligami, padahal poligami dibolehkan oleh Allah.
BalasHapusBoleh juga tuh mbak istilah barunya,lebih santun.
Oya, Insya Allah nanti saya tegur tuh orang
All@ semoga setiap kejadian yang menimpa setiap hamba, selalu terkandung hikmah, terimaksih masih setia mengunjungi blog sederhana ini.
BalasHapusBang Munir & Kang Enes @ Terimaksih bantuannya ya...semoga dng teguran atau suara yang lebih banyak, dia akan menyadarinya, semoga Allah membalas kebaikan kedua sahabatku ini...amiin.
info yang bermanfaat. . . Thx ea. . .
BalasHapusasslamualaikum wr wb :)
BalasHapusKalau aku..jangankan poligami..satu istri saja belum punya hehehehe...
BalasHapusEh mbak, emang ada yg copas tulisan2 mbak Ateh to..? Maaf baru tahu.. :(
BalasHapusgood article...
BalasHapushttp://livestreamfree.net/
Saya tdk menentang poligami, siapa yg sanggup melaksanakan nya ya.. silahkan saja.
BalasHapusbuat saya poligami adalah pilihan..
makasih teh..